Dapur Kecil Minimalis, saat ini banyak dijumpai pada hunian modern. Terutama pada hunian yang memiliki keterbatasan lahan. Desain minimalis tanpa banyak ornamen cocok diterapkan pada dapur berukuran kecil, baik pada rumah tinggal atau apartemen.
Tampilan yang bersih (clean) dan sederhana merupakan ciri utama desain dapur minimalis. Tidak ada bentuk rumit yang ditampilkan. Hanya bentuk-bentuk geometris sederhana seperti kotak atau lingkaran yang ada.
Berikut ini beberapa contoh desain dapur kecil minimalis yang bisa dijadikan inspirasi untuk menata dapur anda.
1. Dapur kecil minimalis tipe single line, kombinasi 2 warna yang menarik.
Dapur kecil ini menggunakan layout tipe single line. Tipe single line merupakan salah satu solusi untuk dapur dengan ruangan terbatas. Dengan layout tipe ini, semua aktivitas baik persiapan, memasak, dan penyimpanan berada pada satu garis linier.
Kompor terletak di sebelah kiri, tempat cuci berada di kanan, dan meja kerja berada di tengah berhadapan langsung dengan jendela. Di atas tempat cuci terdapat lemari pintu kaca yang berisi rak piring gelas.
Kesan minimalis dibentuk oleh tampilan kabinetnya yang simple. Hanya ada bentuk kotak sederhana, dengan kombinasi 2 warna. Tidak ada handle pintu lemari yang diekspos, semakin memperkuat kesan clean pada dapur.
Warna HPL coklat kayu yang dikombinasikan dengan duco warna putih merupakan kombinasi warna yang menarik. Dengan tampilan yang sederhana namun menarik tentunya membuat kita semakin betah memasak bukan?
2. Dapur kecil minimalis tipe letter L, dengan rak stainless di dalamnya.
Dapur kecil ini menggunakan layout tipe letter L. Dapur dengan layout tipe ini merupakan salah satu yang banyak disukai. Sink terletak di sebelah kiri, kompor terletak di bagian kanan. Sedangkan area meja kerja berada di sudut bagian tengah.
Dengan dapur yang berukuran kecil, bukan berarti barang yang kita simpan otomatis sedikit ya. Kalau kita memang hobi memasak tentu peralatan masak yang kita miliki juga banyak. Lalu bagaimana cara menyiasatinya? Salah satu solusinya adalah menggunakan rak di dalam lemari.
Misalnya rak botol dari stainless yang bisa ditarik. Dan juga rak untuk penyimpanan piring gelas di atas tempat cuci. Cukup praktis bukan? Penggunaan rak stainless di dalam lemari, selain memaksimalkan fungsionalitas lemari, juga mempercantik dapur kita.
Warna coklat mendominasi warna lemarinya, dengan sedikit aksen warna merah. Dinding dapur menggunakan keramik mosaic dengan warna senada dengan warna lemari, memberi kesan hangat pada ruangan.
3. Warna terang pada dapur kecil memberi kesan lapang.
Penggunaan warna terang pada dapur yang kecil bisa menjadi salah satu pilihan tepat. Warna terang bisa memberi kesan lapang.
Dapur di atas didominasi oleh warna putih. Bukan hanya pada lemari dapur, dinding ruangannya juga menggunakan warna putih. Selain berkesan luas dan lapang, penggunaan warna putih juga memberi kesan bersih.
Top table meja dapur menggunakan granit berwarna hitam menghilangkan kesan monoton dan semakin mempercantik dapur kecil ini.
4. Dapur kecil minimalis dengan warna monokrom
Dapur minimalis ini didominasi oleh warna monokrom. Warna senada tidak hanya muncul pada lemari dapur. Elemen-elemen ruang seperti dinding, lantai, dan plafon juga menggunakan warna yang senada.
Penggunaan warna terang pada dapur memberi kesan lapang. Meskipun ruangan dapur tidaklah besar, bahkan berkesan seperti lorong, namun tetap nyaman untuk beraktivitas di dalamnya.
Penggunaan kompor tanam memberi kesan rapi pada dapur. Simple & clean. Kesan inilah yang kuat terpancar pada dapur kecil ini.
5. Dapur kecil multifungsi
Dapur yang satu ini benar-benar kecil namun memiliki fungsi yang maksimal. Hanya ada satu meja dapur dan satu rak gantung terbuka pada dinding.
Pada meja dapur terdapat kompor dan sink. Kompor yang digunakan adalah kompor tanam yang dipasang rata dengan permukaan meja. Bagian bawah meja merupakan lemari penyimpanan, yang bisa digunakan untuk menyimpan berbagai peralatan memasak maupun bahan makanan.
Selain untuk aktivitas memasak, meja dapur ini sekaligus juga berfungsi sebagai meja makan. Tidak perlu banyak perabotan. Memasak dan menyajikan makanan cukup dilakukan pada satu area.
Terdapat tempat penyimpanan tambahan, berupa rak terbuka pada dinding. Dengan penataan yang rapi, keberadaan rak terbuka ini justru mempercantik dapur ini.
Meja dapur kecil yang multifungsi ini tentunya cocok digunakan oleh mereka yang menyukai gaya hidup yang simple dan praktis.
6. Dapur kecil dengan jendela besar
Dapur kecil ini memiliki jendela besar pada salah satu dindingnya. Ketika siang hari, ruangan dapur cukup terang tanpa perlu tambahan pencahayaan dari lampu.
Keberadaan jendela menjadikan dapur menjadi terang dan lapang. Kesan sempit pada ruangan dapur akan berkurang karenanya.
Jika anda memiliki ruangan dapur yang kecil, menambahkan jendela besar bisa menjadi salah satu solusinya. Jendela bukan hanya sebagai sumber penerangan alami, namun juga sebagai sarana sirkulasi udara. Tidak nyaman rasanya jika asap dapur terperangkap di dalam ruangan karena sirkulasi udara yang buruk.
Dengan penerangan dan sirkulasi udara yang baik tentunya membuat kita memasak menjadi lebih nyaman bukan?
7. Rak gantung terbuka sebagai alternatif tempat penyimpanan
Rak gantung terbuka bisa menjadi salah satu pilihan untuk dapur kecil anda. Dengan rak terbuka, kita akan lebih mudah menemukan benda apa yang kita cari. Semua benda mudah terlihat dan ditemukan.
Salah satu kelemahan dari rak terbuka adalah barang-barang yang kita simpan menjadi lebih mudah kotor dibandingkan jika disimpan dalam lemari tertutup.
Namun kembali lagi pada pemakainya. Jika anda memang lebih nyaman menggunakan rak terbuka, maka jangan ragu untuk menggunakannya.
8. Pencahayaan bisa membentuk kesan dramatis pada dapur
Kesan dramatis pada dapur kecil ini dibentuk oleh permainan pencahayaan yang menarik. Pot tanaman di sudut meja dapur disorot dengan sinar lampu berwarna kuning. Selain itu, terdapat 2 buah lampu dinding yang turut memperindah tampilan dapur.
Menempatkan lampu tambahan untuk mempercantik dapur memang salah satu pilihan yang tepat. Namun jangan sampai kita salah dalam memilih jenis lampu dan pengaplikasiannya sehingga malah membuat tidak nyaman.
Pemilihan lampu dengan intensitas cahaya yang kuat memang mempertegas kesan dramatis di dalam ruang. Namun jika terlalu kuat malah akan menyilaukan. Demikian juga dengan penempatan posisi lampu. Penempatan posisi lampu harus tepat agar tidak mengurangi kenyamanan di dalam dapur kecil kita.
Namun demikian jangan ragu untuk menerapkan konsep pencahayaan yang menarik untuk memperindah dapur kita. Pencahayaan yang tepat akan membuat dapur kita menjadi cantik, dan tentu semakin membuat kita nyaman beraktivitas di dalamnya.
Beragam konsep bisa kita terapkan untuk mempercantik dapur kecil kita. Namun jangan lupa, fungsional dapur tetap kita utamakan. Jangan sampai kita memprioritaskan tampilan namun kenyamanan dalam beraktivitas di dapur malah kita kesampingkan.
Bagaimana dengan dapur anda? Semoga tulisan di atas bisa menginspirasi anda untuk mempercantik dapur di rumah anda.